Metode pembelajaran dengan memadukan Science, Technology, Engineering, Arts, dan Mathematics (STEAM) disebut sebagai metode yang sesuai untuk pembelajaran di abad 21. Pembelajaran di abad 21 memiliki 3 subyek utama, yakni (1) keterampilan belajar dan inovasi, (2) informasi, media, dan teknologi, dan (3) keterampilan hidup dan berkarir. IEEE pun membuat panduan dalam “IEEE Activities with Children” [2]. Metode pembelajaran dengan metode ini pun menjadi concern dari IEEE [3, 4]. Sebagai bentuk kontribusi Fakultas Vokasi untuk mengajak para remaja terlibat dengan STEAM, Fakultas Vokasi berkolaborasi dengan SMP Eksperimental Mangunan mengadakan Pengenalan Pemrograman Robot Line Follower Bagi Siswa-Siswi SMP Eksperimental Mangunan. Kegiatan dilakukan pada tanggal 29 September 2022 yang dihadiri oleh 24 Siswa-Siswi dari SMP Eksperimental Mangunan (nug).

Referensi:

1. Dian Kusumawardani, 2020, “7 Alasan Mengapa Metode Pembelajaran STEAM Penting untuk Pembelajaran Anak,”  https://blog.kejarcita.id/, diakses 20 Desember 2022
2. IEEE, “IEEE Activities with Children,” https://www.ieee.org/about/volunteers/risk-insurance/, diakses 20 Desember 2022
3. Johanna Perez, 2021, “Inspire Kids to Study STEM with These Educational Resources,” https://spectrum.ieee.org/stem-educational-resources-for-kids, diakses 20 Desember 2022.
4. V. M. Ramesh, "STEM activities for toddlers," 2017 IEEE Integrated STEM Education Conference (ISEC), 2017, pp. 85-87, doi: 10.1109/ISECon.2017.7910254.