Home
Teknologi Rekayasa Mekatronika
Teknologi Elektromedis
Program Studi
Dosen
Karyawan
Mahasiswa
Civitas Akademika
Pelatihan
Desain Proses Otomasi
Manufaktur Komponen
Layanan
Pengumuman
Artikel
Penelitian
Download
Info
Kontak
  
Subscribe to Mekatronika Subscribe
 
BERITA KAMPUS

Selasa, 02 Juli 2024 02:15:23
Mahasiswa Prodi Teknologi Rekayasa Mekatronika FV USD Memperoleh Medali Emas dalam Indonesia International IoT Olympiad 2024

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Di tengah gelombang transformasi digital yang melanda abad ke-21, teknologi Internet of Things (IoT) telah membuka jalan baru bagi inovasi di berbagai sektor kehidupan. Salah satu contoh nyata keberhasilan penerapan teknologi ini terlihat dalam kompetisi bergengsi Indonesia International IoT Olympiad (I3O) yang diselenggarakan oleh Indonesian Young Scientist Association (IYSA).

Pada tahun 2024, sorotan terbesar jatuh pada tim mahasiswa dari Program Studi Teknologi Rekayasa Mekatronika, Fakultas Vokasi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Dipimpin oleh Bapak Dian Artanto, tim yang terdiri dari Stefanus Adjie Pramono, Subagyo, Johannes Leon, dan Valentino Rangga Widianto telah menciptakan solusi inovatif yang memecahkan tantangan nyata: Automated Trash Sorting System With ESP32-CAM And Edge Impulse.

Ide mereka tidak hanya berawal dari keinginan untuk mengatasi masalah sampah yang semakin mendesak di Yogyakarta, tetapi juga sebagai wujud kontribusi dalam membangun praktik yang ramah lingkungan. Sistem yang dikembangkan mampu secara otomatis memilah sampah menjadi tiga kategori utama: sisa, plastik, dan kertas, menggunakan teknologi ESP32-CAM dan Edge Impulse untuk pengenalan gambar dan klasifikasi limbah.

Keberhasilan mereka dalam menciptakan solusi yang efisien tidak hanya diakui secara lokal, tetapi juga meraih Medali Emas dalam ajang internasional I3O. Prestasi ini bukan hanya menjadi kebanggaan bagi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta, tetapi juga motivasi besar bagi mahasiswa-mahasiswa Indonesia untuk terus meningkatkan kompetensi dan berinovasi dalam menghadapi tantangan masa depan.

Dengan demikian, keberhasilan ini tidak hanya mengangkat nama baik institusi pendidikan mereka, tetapi juga mengilhami semangat kolaborasi dalam menghadapi tantangan global dengan solusi lokal yang inovatif dan berkelanjutan. (EA)